BOM lagi BOM lagi

malam bloggers,

senang rasanya bisa nulis dan berjumpa dengan teman temanku di blog, walaupun followers ku cuma *tiiittt tapi aku senang karenya prinsip pertama ngeblog gw adalah "keep posting" mau ada yang baca atau enggak teruslah berkarya,, *tak dung ces

well udah sekian lama gak blogging bingung rasanya ya mulai dari mana? agenda liburan malah ancur semua, schedule buat update blog juga rata bersama angin *fiiuuuuuuuyyywyywywywhhh *mengenaskan

sebagai pembuka gw mau mengkritisi saya tentang tragedi BOM DI SOLO well ini sempat mencurigakan ya, bagai mana nggak kawan, insiden ini bersamaan dengan kejadian fenomenal yaitu mundurnya sang maestro CAIYA_CAIYA kita tercinta BRIPTU NORMAN CAMARUUUU *yuk yak yuuuukk btw ini gak ada hubungannya :D

sebenernya isu isu bom di indonesia tuh bukan kali ini aja, masi pada inget kan dulu ada bom bali 1 bom bali 2 sampai cintra fitri session 6~ sempat menggegerkan belantika perberitaan indonesia, kebakran jenggot melanda warga indonesia baik yang punya jenggot ataupun enggak..

well well sebenernya kalo kita kritis sih ada pola pola yang sama dari dulu, temanya sama yaitu "RUMAH IBADAH" hallo terorissss gak kreatif banget sih ya, gak punya ide lain? mending gak usah deh ya, duh duh...

pada pernah nonton film "?" karya hanung bramantyo blom? yah kira2 kayak  gitu lah polemik yang ada, keberadaan teroris di indonesia bahkan di dunia pasti dikait kaitkan dengan islam.. MENGAPA?

jawabannya masih tanda tanya besar bagi kita semua, entah itu kpentingan politik, expansi, adu domba, malpraktek ataupun tindak asusila  apapun lah yang merugikan orang lain... 

dimana harga diri kalian BUNG? disaat indonesia butuh alasan buat menumbuhkan 1 kata yaitu "BERSATU" kalian malah membiaskan kata itu...

Kalau ada hal yang kayak gini temen teman jangan mudah tersulut, jagalah kerukunan antar agama,ras dan budaya, kegiatan kayak gitu tuh bukan salah siapa2 salah oknumnya kawan, jangan sekali kali kalian menghakimi agama, ras dan suku bangsa, BIADAB namanya...

kaitannya dengan mengkambing hitamkan seorang MUSLIM, di luar negeri khususnya di AMERICA sana malah lebih extreem.. dimana kaum muslim ditindas secara hak rohani danjasmaniahnya... kejam memang namun sekarang hal seperti itu sudah memudar karena hati nurani sudah mulai berbicara...

JANGAN SEKALI SEKALI terpancing hal hal provokatif, berpikirlah lebih luas demi kepentingan bersama

jayalah INDONESIAKU, jayalah NEGERIKU, majulah BANGSAKU


yang harus kita lakukan adalah :


"introspeksi, hargai pendapat, saran dan kritik dari orang lain, junjung tinggi martabat bermasyarakat, agungkan norma dan patuhi hukum dunia dan hukum tuhan..."

-sekian-


*sedikit gambaran tentang diskriminasi islam